Pelaku Bug Kaveh Genshin Impact Ditangkap, Developer Bertindak Tegas

Dunia game online kembali diguncang dengan terbongkarnya kasus penyalahgunaan bug dalam game Genshin Impact, yang sempat viral pada 2023 silam. Bug ini bukan hanya mengganggu gameplay, tapi juga menyebabkan kerusakan besar terhadap elemen-elemen penting dalam game, hingga membuat ribuan pemain merasa tidak aman. Namun, baru-baru ini kabar baik datang: pelaku utama di balik penyebaran cheat berbasis bug ini berhasil ditangkap berkat kerja sama antara developer miHoYo dan kepolisian Tiongkok.

Insiden ini menjadi titik balik dan bukti bahwa peran aktif developer sangat krusial dalam menjaga keamanan dan kenyamanan komunitas gamer. Di sinilah kita melihat bagaimana tindakan tegas dari pihak pengembang bukan hanya sebuah pilihan, melainkan sebuah keharusan.


Kronologi Bug Kaveh yang Menghancurkan Ekosistem Genshin Impact

Bagi para pemain Genshin Impact, nama Kaveh sempat menimbulkan keresahan luar biasa bukan karena kekuatannya, melainkan karena keterkaitannya dengan sebuah bug mematikan. Bug ini memungkinkan pelaku untuk menggunakan plugin curang yang diberi nama “Open World Erasure,” yang secara harfiah bisa menghapus aset-aset penting dalam game — mulai dari bangunan, Patung The Seven, hingga musuh mingguan (Weekly Boss) di dunia pemain lain.

Lebih parahnya lagi, cheat ini juga menyebabkan crash, freeze, bahkan korupsi data pada akun korban. Setidaknya 20.000 akun terdampak oleh plugin berbahaya ini, dan situasi tersebut membuat banyak pemain menjadi takut untuk bermain dalam mode co-op, terutama jika ada pemain yang menggunakan karakter Kaveh — karena karakter ini menjadi “maskot” tidak resmi dari pelaku cheat.


Tindakan Tegas: miHoYo Bersama Kepolisian Tangkap Pelaku

Tidak tinggal diam, miHoYo segera menindaklanjuti kasus ini dengan serius. Mereka melakukan investigasi internal mendalam, menindak akun-akun yang diketahui menggunakan plugin ilegal, serta membantu korban untuk mendapatkan kembali akses ke akun mereka. Namun langkah miHoYo tak berhenti sampai di situ. Mereka membawa kasus ini ke ranah hukum.

Bekerja sama dengan Biro Kepolisian Distrik Xuhui, Shanghai, miHoYo berhasil melacak dan mengidentifikasi pihak-pihak yang bertanggung jawab. Pada Mei 2025, pihak berwenang melakukan penangkapan di beberapa kota besar seperti Shanghai, Nanning, dan Guangzhou. Hasilnya, tiga pelaku utama berhasil diamankan: dua di antaranya adalah programmer pembuat plugin, sementara satu lainnya adalah admin grup QQ yang menyebarkannya.


Modus Operandi: Penyebaran Sistematis dan Terorganisir

Setelah proses interogasi dilakukan, terungkap bahwa ketiga pelaku ini telah menyebarkan plugin ilegal secara sistematis melalui grup QQ yang memiliki 360 anggota. Mereka tidak hanya menyebarkan, tetapi juga memberikan panduan lengkap, melakukan pengembangan lanjutan, dan mendorong anggota grup untuk mengutak-atik sistem game secara ilegal.

Kini, mereka menghadapi tuduhan serius atas pelanggaran hukum Tiongkok, yakni menyediakan perangkat lunak dan alat bantu untuk meretas serta mengontrol sistem informasi komputer tanpa izin. Kasus ini masih dalam pengembangan, dengan potensi menjangkau pelaku dan pengguna lainnya yang ikut terlibat.

Sumber: HoYoLAB

Mengapa Tindakan Developer Itu Penting?

Kasus ini menjadi pelajaran besar bagi industri game, bahwa tindakan tegas dari developer sangatlah vital. Tanpa intervensi dari miHoYo, cheat ini bisa terus menyebar dan merusak ekosistem Genshin Impact lebih jauh. Lebih dari sekadar menjaga integritas permainan, tindakan ini juga menunjukkan komitmen developer terhadap keamanan komunitasnya.

miHoYo sendiri kini menerapkan sistem keamanan tiga lapis untuk menangkal tindakan curang:

  1. Perlindungan teknis internal untuk mendeteksi dan memblokir aktivitas mencurigakan.

  2. Kolaborasi hukum dengan aparat penegak hukum untuk menghukum pelaku berat.

  3. Partisipasi komunitas, mendorong pemain untuk melaporkan tindakan tidak wajar.

Langkah-langkah ini membuktikan bahwa developer bukan hanya pembuat game, tapi juga penjaga keseimbangan dunia virtual yang mereka ciptakan. Tanpa langkah konkret seperti ini, komunitas bisa kehilangan rasa aman, kepercayaan pada developer, dan pada akhirnya, meninggalkan game sepenuhnya.


Penutup: Keadilan untuk Gamer, Pelajaran untuk Industri

Kisah ini bukan hanya tentang bug atau cheat semata. Ini adalah pertempuran antara integritas dan kecurangan, antara pemain jujur yang ingin menikmati dunia Teyvat dengan damai, dan oknum yang berusaha menghancurkannya demi kepuasan pribadi atau keuntungan finansial.

Blog Lorenime mengapresiasi keberanian miHoYo dalam menghadapi tantangan ini. Semoga kejadian ini jadi contoh baik bagi developer game lainnya untuk tidak ragu bertindak tegas terhadap pelanggaran, sekecil apapun itu. Karena pada akhirnya, dunia game yang sehat dimulai dari developer yang peduli dan komunitas yang saling mendukung.


Kalau kamu punya pendapat soal kasus ini atau ingin berbagi pengalaman saat bertemu cheater di Genshin Impact, yuk diskusi bareng di kolom komentar!

Lorenime

Seorang cowo biasa yang kebetulan suka main games khususnya Resident Evil

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama